Motivation Letter

Motivation Letter

 ( Surat Motivasi ) untuk beasiswa KIP Kuliah

KEPADA

Yth. Panitia Seleksi Beasiswa KIP kuliah 2020

        Institut Agama Islam Negeri Pontianak

        Di tempat

Assalamualaikum wr.wb

Nama saya Chika Lestari. Saya terlahir dan dibesarkan dari keluarga perantauan, hal ini dilakukan orang tua saya untuk mencari kehidupan yang layak. Saya adalah anak transmigrasi yang artinya untuk rumah saja masih pemberian pemerintah. Jika dilihat dari sudut pandang ekonomi, orang tua saya masih mampu untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan untuk kebutuhan listrik di rumah saya belum memiliki KWh yang artinya masih menumpang dengan tetangga. Itulah sebabnya jika untuk biaya pendidikan di perguruan tinggi rasanya tidak bisa dipastikan. Namun Alhamdulillah saya bisa selesai sekolah hingga menengah kejuruan. Karena di Kayong Utara daerah saya tinggal menyelenggarakan pendidikan gratis,meskipun demikian 2 tahun terakhir saya harus tetap membayar spp sekolah.

Sudah kurang lebih setahun bapak saya tidak punya pekerjaan di tambah lagi dengan adanya pandemi. Jadi Ibu saya lah yang menutupi kebutuhan sehari-hari dengan gaji mengajar 500.000/bulannya. Itupun tidak setiap bulan keluar.

Di Pontianak saya tidak ingin membebani orang tua dengan membayar ukt tiap semester, uang kost/asrama tiap bulan,kebutuhan hidup dan kebutuhan kuliah lainnya. Namun dengan semua keterbatasan ini saya tidak ingin menyerah begitu saja, saya tetap ingin berjuang mewujudkan impian saya untuk kuliah. Jadi dengan mengikuti beasiswa ini saya ingin membiayai kuliah dan kebutuhan hidup saya sendiri selama masa kuliah.

Saya adalah perempuan kelahiran Bogor 30 Januari 2003 yang menempuh pendidikan 6 tahun di SDN 28 penjalaan, 3 tahun di SMP Negeri 9 Simpang Hilir dan 3 tahun di SMK AL-AQWAM SUKADANA. Semasa SMK saya tidak tinggal bersama orang tua saya, melainkan tinggal di asrama yang cukup mengajarkan saya tentang kerasnya kehidupan. SMK AL-AQWAM adalah SMK berbasis pesantren. Ketika SD saya dipercaya oleh guru untuk ikut dalam event lomba diantaranya olimpiade sains dan lomba membaca puisi. Ketika SMP saya mewakili sekolah dalam lomba cipta puisi tingkat kabupaten Kayong Utara, mendapatkan juara 2 berturut-turut dalam 2 tahun. Sayapun mulai aktif di kegiatan organisasi PIK-REMAJA ( Pusat Informasi Konseling Remaja) dalam organisasi PIK R ini saya menjabat sebagai ketua sekaligus Konselor bagi teman teman yang membutuhkan. Sayapun berhasil mengembangkan organisasi ini dengan pesat berkat bantuan dan kerjasama tim. Disamping itu saya pernah berkecimpung dalam dunia enterpreneur meskipun kecil kecilan dimana pada saat berwirausaha modalnya berasal dari BKKBN (untuk PIK R) dan dari kepala sekolahs (untuk saya pribadi) sebagaimana cita cita saya ingin menjadi Dosen, Konselor motivator penulis dan pengusaha. Dari pengalaman itulah saya mendapat pelajaran berharga sebagai bekal untuk meraih cita-cita.

 Memasuki masa SMK saya ikut dalam kegiatan ekstrakurikuler multimedia, yang dalam ekstrakurikuler tersebut terdapat suatu wadah yang menaungi kami untuk belajar tentang multimedia. Yaitu organisasi/ komunitas WIDE ANGLE. Dalam komunitas WIDE ANGLE saya aktif sebagai anggota. Selain itu saya juga aktif dalam Organisasi Siswa Intra Sekolah, dalam OSIS saya berperan sebagai seksi kerohanian. Selama SMK ini, saya pernah mengikuti beberapa event lomba diantaranya lomba cipta puisi Nasional 2 yang diselenggarakan oleh “ikut lomba”dan lomba cipta puisi tingkat Asia tenggara yang di selenggarakan oleh Universitas Sebelas Maret. Dikelas XI saya menjadi pembicara Terbaik antar SMK dalam Lomba Debat bahasa Indonesia se-Kabupaten Kayong Utara. Dalam Lomba Debat Bahasa Indonesia ini saya bersama Tim berhasil meraih juara 2 (umum) antar SMA SMK MA. Ketika di asrama dalam kegiatan kepesantrenan saya diamanahkan menjadi Qorinah, semasa menjadi Qorinah saya dan kedua Qorinah lainnya mengemban amanah dengan baik dan berhasil membuat perubahan yang signifikan baiknya.

Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan beberapa alasan yang menjadikan saya layak untuk menerima beasiswa KIP kuliah ini.

1. Diantara cita cita saya yaitu menjadi konselor dan Dosen. Tentu hal ini tidak mungkin terwujud jika saya tidak menempuh pendidikan di perguruan tinggi.

2. Indonesia membutuhkan Dosen muda yang berkualitas dan generasi muda yang mau berdedikasi untuk negeri ini. Apabila saya menerima beasiswa KIP kuliah ini, saya akan menyelesaikan strata satu selama 4 tahun yang in sha Allah akn di wisuda pada usia kurang lebih 21 tahun. Dan berjuang lagi untuk strata 2 (dengan beasiswa) sampai seterusnya. Itu artinya dalam usia kurang dari 30 tahun saya dapat menggapai cita-cita saya. Karena usia muda adalah masa yang produktif untuk berkontribusi terhadap negeri ini.

3. Banyak anak yang mempunyai prestasi baik dan berkeinginan kuat untuk kuliah serta mempunyai cita-cita yang tinggi. Namun semuanya harus terkubur karena keadaan ekonomi orang tua yang tidak memungkinkan untuk membiayai pendidikan anaknya, terkhusus untuk pendidikan di perguruan tinggi. Dan orang tua saya termasuk dalam hal itu, namun saya tidak ingin menjadi salah satu korban dari generasi yang mengubur mimpi karena faktor ekonomi.

4. Menyandang status sebagai mahasiswa/i bagi sebagian anak adalah hal yang wajar, mudah atau bahkan biasa. Tapi tidak bagi saya. Karena melihat kondisi keuangan orang tua saya, saya sempat takut untuk meminta orang tua saya menandatangani surat pernyataan UKT. Karena bagi keluarga saya jumlah UKT yang kini saya mendapat UKT 2 (2.100,000) dan harus di bayarkan setiap semester bukanlah jumlah yang sedikit di tambah lagi dengan biaya hidup dan kebutuhan kuliah saya. Tetapi saya berusaha sekuat mungkin untuk meyakinkan orang tua saya bahwa akan ada bantuan pemerintah, yaitu program Indonesia pintar yaitu beasiswa KIP kuliah ini. Hingga akhirnya orang tua saya bersedia untuk tanda tangan di surat pernyataan UKT ini. Harapan orang tua saya, beasiswa KIP kuliah ini dapat digunakan untuk biaya hidup dan kebutuhan kuliah saya.

5. Dengan penghasilan kotor gabungan kedua orang tua saya yang kurang dari 2 juta, untuk kebutuhan hidup dan saya punya adik yang masih sekolah di MIS. Tentu akan sangat berat jika harus di bagi lagi untuk kebutuhan saya selama kuliah.

6. Menjadi mahasiswi dengan program studi Bimbingan konseling Islam adalah impian saya karena saya ingin menjadi konselor di masyarakat.

Besar harapan saya agar kiranya saya dapat menerima beasiswa KIP kuliah ini dan menjadi bagian dari IAIN Pontianak di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah dan saya layak dipertimbangkan untuk mendapatkan beasiswa KIP kuliah ini.

Apabila saya terpilih menjadi salah satu penerima beasiswa KIP kuliah dan menjadi bagian dari IAIN di fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, saya akan mendedikasikan diri dan berusaha memberikan yang terbaik untuk IAIN Pontianak khususnya dan pada negeri ini untuk umumnya.

Dan apabila saya telah menerima beasiswa KIP kuliah, saya akan menggunakan beasiswa KIP kuliah tersebut sebaik mungkin. Dengan menggunakan nya untuk membayar ukt tiap semester, kebutuhan sehari-hari, untuk memenuhi media penunjang kuliahan yang tentunya demi kelancaran kuliah yang saya tempuh untuk mewujudkan cita-cita saya. Dan yang paling utama saya ingin mandiri serta meringankan beban kedua orang tua saya.

Demikian surat motivasi ini saya buat untuk dijadikan pertimbangan dalam menerima aplikasi saya. Surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya.Mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penulisan, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum wr.wb

                                                                                                            Kayong Utara, September 2020

                                                                                                                              Chika Lestari