Catatan_chikalestari

 AKU PAMIT Kita hanyalah wayang di panggung dunia Oleh dalang yang sempurna Lalu terkadang sesekali seorang itu datang di kehidupan kita Kemudian pergi begitu saja, bahkan terkadang meninggalkan jejak luka Yaa..aku tahu Ada sebait pelajaran disana Yang dapat aku pahami kata demi kata nya Engkau yang datang hanya sekedar ingin tahu Atau mencoba menjadi bagian dari kisah ini Itu semua fana bagiku Tak jarang kau masih menapaki jalan yang sudah ditutup portal nya Berusaha sekuat mungkin untuk mematahkan besi penghalang Lalu hal itu menyakitkan mu.. Siapa hendak engkau salahkan..?  Aku tak tahu Scene seperti apa lagi yang akan Tuhan berikan untuk harus ku tempuh Tapi yang aku tahu petunjuk Tuhan selalu benar Sebelum akhirnya terlambat,,aku pamit Jika aku sudah pergi dan tak ada lagi yang dapat kau lihat.. Tolong jangan lagi mencari aku Cukup rasakan jika ini adalah yang terbaik   Aku pamit ya.. Karena mengikhlaskan adalah cara terbaik ku Menitipkan mu pada Tuhan Chika Lestari, pontianak 17

PROPOSAL UNTUK TUHAN karya : Chika Lestari Di pintu Mu aku mengetuk Maaf kan aku yang tak mengenal waktu Sudah tak peduli malam, pagi, ditengah garang nya Surya Bahkan tak berjeda.. "Ya Robb" Itulah kalimat pembukaan proposal ku Kepada-Nya kusampaikan tanpa basa basi, Tak ada list kegiatan yang kutuliskan Hanya lah sebongkah harapan besar yang selalu kulangitkan  Berharap tak akan ada penolakan Seperti halnya proposal yang ku ajukan pada insan Aku percaya.. Kali ini aku tak salah dalam mengajukan proposal Sudah ku bidik paling tepat  Mengawali nya di sepertiga malam Dan tak akan ada akhirnya Aku tak perlu meminta tanda tangan persetujuan,, Meski memang air mata tak bisa ku elakkan  Disetiap harapan yang ku ajukan dalam proposal untuk Tuhan Siapapun tak mampu menuliskan seberapa banyak tentang harap ku Biarlah Allah yang maha melihat dan mewujudkan Tak perlu juga berkoar kepada buana Jika akhirnya hanya akan membuat luka Tuhanku lebih tahu, kapan saat yang tepat ku menggengga

TIPS IPK TINGGI MESKI AKTIF ORGANISASI Ingin kuliah sambil berorganisasi tapi takut tidak bisa mendapatkan IPK 3.00 ke atas? Jangan pernah mundur sebelum mencoba Sebab kita tidak akan pernah tahu di mana kekurangan dan kelebihan kita kalau kita tidak berani untuk mencoba.  1. Berdoa Nah ini yang paling utama ya kawan. Sebelum memutuskan untuk memilih organisasi pastikan sudah meminta izin sama Allah dan juga minta ridho nya Orang tua supaya segala aktivitas kita di berikan kemudahan so jangan lupa lurus kan niat di organisasi itu semata mata karena Allah. Jangan lupa juga berdoa supaya Allah melembutkan hati orang tua untuk memberikan izin kepada kita dalam mengikuti organisasi Karena biasanya sebagian orang tua khawatir jika anaknya punya kesibukan di luar 2. Management Waktu Nah ini dia yang paling penting. Gimana sih caranya..? Pertama kita harus sadar akan amanah yang Allah percaya kan kepada kita Menurut Bang Rapanca Indra Mukti, S.E Ketua Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus I

 JIKA MENGIKHLASKAN ADALAH KEHARUSAN Oleh : Chika Lestari Kepada waktu yang kadang datang membawa kisah Kepada waktu pula yang pergi nya tak berkabar Aku ingin semua baik baik saja Aku ingin mengulang semula agar tak berjejak apapun Tapi rasanya percuma Jika semua itu hanya metafora belaka Yang menyematkan rasa  pada dasar hati yang setia Memaki asa yang menyesak di dada Hanyalah sebuah tanda tentang kedurhakaan ku kepada Tuhan layaknya Hamba Aku tidak pernah amnesia Jika semua ini adalah cara Tuhan mencinta Hamba nya Lalu aku kembali menapaki jejak harap di masa lalu Tentang semua hal yang pernah ku kisah kan kepada Nya Aku sadar...... Bahwa saat ini adalah semua dialog dan harapan yang selalu ku langitkan Tentang sekecil apapun rasa yang ku kabarkan kepada Tuhan Segala hal tentang rasa ini memang tak mudah Saat iktikad ikhlas sudah ku bulatkan Lagi lagi deburan ombak semakin kuat  Mendeburi butiran-butiran pasir yang mencoba bertahan Episode melupakan memang menyesakkan Namun jika m

  Rasa Yang Semakin Dalam Oleh Chika Lestari Adalah waktu yang tidak bisa ku ulang kembali Hari berganti Minggu menjelma menjadi bulan Siang itu mimpi di tidur ku terlalu indah bu... Aku bertemu dengan mu lalu berbincang menghabiskan banyak jenis makanan dengan mu  Tapi waktu itu juga yang membangunkan aku Ku kira nyata ternyata bukan realita Aku hanya tertegun setengah sadar tak mampu berkata Ibu... Kenapa rasa ini semakin dalam Meski ku tahu bahwa engkau tahu Jika pergi ku bukan untuk main main Bahkan sekedar duduk dikedai kopi untuk berbincang tawa tanpa topik yang jelas aku tak ada waktu bu... Aku tidak mahir dalam mengobati kerinduan mu padaku Tapi aku tahu bagaimana cara mewujudkan semua mimpi mu tentang aku Adalah aku jika selama ini kau lihat seorang wanita yang sedang tumbuh pura pura kuat Adalah aku anakmu yang semangat nya benar keras kepala hingga Pura pura itu menjadi salah Sebab nyata nya sampai saat ini aku masih terus merangkak bahkan berlari Ibu...,,  Tapi aku lelah De

Aku sejatinya tidak akan jadi apa meskipun di tambah kamu dia bahkan bersama mereka  Aku ini hanya butiran debu yang terbawa angin kemudian menempel di kaca yang sangat bening  Maka aku jadi terlihat sebab akulah yang paling berbeda terlihat di jejaknya kaca bening yang tegak  Lalu kadangkala hujan tak segan mengguyur bumi yah tanpa terkecuali aku Pasti aku akan lenyap begitu saja bahkan tidak berjejak apapun Tapi sesekali panas matahari dan angin nya yang kembali untuk membawa ku berkelana untuk kembali menempel di tempat tempat jernih    

 L.A.K.O.N Ini adalah untuk yang kesekian kalinya aku bermain peran Panggung nya adalah dunia dengan hamparan bumi dan langit yang terbentang luas terhias awan juga pernak-pernik nya Menjadi pura pura kuat Awan....., Aku sudah meminta pada Rabb Mu Untuk sampaikan salam ku pada hujan Untuk sampaikan isyarat hati ku pada orang orang yang senantiasa menanti kepulangan ku Sadar..., Aku ini hanya pemeran Tapi aku juga manusia yang punya segudang rasa sama seperti Hamba Hamba Allah yang lain Terima lah sesekali jika ada air mataku yang tak sengaja terjatuh Aku juga punya lelah  Tidak apa, kita ini manusia..!! Terima aku yang bisa berperan seperti dirimu Sedih, kecewa, marah, bahkan hancur Aku juga bisa!  Maafkan atas aku yang telah bermain peran pada dunia untuk menjadi pura pura kuat   Sehingga melupakan bahwa aku juga bisa patah  Chika Lestari Pontianak 06. February 2022