Catatan_chikalestari

Bongkahan asa bermuara pada hati yang mencoba tenang Sejatinya aku tidak pernah hilang Seandainya insan diluaran sana tahu Bagaimana sukarnya keluar dari belenggu Ku rasa penilaian tak akan lagi ada bernada pada hariku Bukan begitu saja aku melaluinya Sekuat hati ku coba menyederhanakan rasa ini Benar kata pepatah " Yang tidak merasakan tidak akan tahu" Kebanyakan manusia hanya bisa menjudgement Sesakit manapun hati ini bisa, tapi aku punya pilihan untuk tidak peduli kan mereka!  Chika lestari, Pontianak, 21/03/24

Story my Journey Part 2 Last nulis  tentang dunia perkuliahan di rantau itu tanggal 31 Januari 2023, artinya hampir satu tahun lalu.  Okeyy aku mau lanjut lagi d sini..  Apa kabarnya kamuu?  Alhamdulillah sekarang sudah detik-detik terakhir semester 7 karena sudah harus bayar UKT semester 8 febuari tanggal 1 nanti.  Banyak banyak syukur dan ungkapan bahagia yang aku rasakan  setelah tulisan kemarin banyak ungkapan sakitnya.. I enjoying step by step my process. Aku juga berusaha hidup dalam kesadaran penuh untuk tetap sehat baik fisik maupun mental, alhamdulillah I can do it. Meskipun terkadang ada satu masa d mana rasanya teramat penat dengan semua semua yang aku sendiri mengerjakannya sekaligus mempertanggungjawabkan apapun keputusan yang ku ambil. Pertolongan Allah dan kasih sayangNya membuat ku mampu bertahan sampai hari ini.  Alhamdulillah semester 6 mampu ku lalui dengan baiknya, bahkan aku mampu mempertahankan IP di angka 4.00, bahkan banyak hadiah dari Allah seperti atas jawaban

  MENATA SERPIHAN MIMPI Oleh Chika Lestari Maaf Tuhan aku hampir hancur seperti tak menyisakan harapan, seperti hilang arah di antara kejadian demi kejadian yang bertambah tambah. Untuk hari ini dan seterusnya izinkan aku bangkit dan kembali menata serpihan mimpi yang telah porak poranda itu.... Lewat tulisan ini aku ingin bercerita tanpa harus bicara meluapkan segala apa yang menyesakan dada. Aku pernah menjadi seorang pemimpi yang terlalu ambisius sampai aku lupa jika ada jatuh, aku pernah menjadi seorang yang paling tulus dalam mencintai sampai aku lupa bahwa patah itu ada. Waktu sekolah dulu aku membayangkan bahwa kuliah adalah sesuatu yang sangat keren, melihat Abang Kakak menggunakan almamater terlihat cantik dan gagah, aktif di berbagai organisasi, punya pemikiran yang luas dan banyak hal lainnya yang buat ku semakin semangat untuk berusaha menggapai mimpi mencapai status sebagai mahasiswa. Kini status mahasiswa itu sudah ada padaku, lagi dan lagi membuktikan bahwa jan

Ini bukan tentang mengeluh, tapi hanya sekedar mengungkapkan apa yang selama ini memenuhi pikiran ku. Salah satu Dosenku pernah bilang " teruskan menulis mu Chika,," aku pikir menulis adalah bagian dari self healing juga. Beberapa orang pernah bilang ke aku, kalau dirinya mampu memberikan nasihat kepada orang lain tapi saat ada masalah untuk diri sendiri tidak mampu mengatasinya. Ya benar sebagian orang mungkin begitu, tapi dari beberapa ungkapan itu aku mencoba belajar untuk bisa menyelesaikan permasalah dengan cara sendiri, mencoba menerapkan apa yang pernah di sampaikan kepada orang lain untuk diri sendiri. Terlebih sebagai mahasiswa bimbingan dan konseling Islam, disini aku merasa seperti self Konseling. Thats right, aku sangat merasakan itu. Menjadi salah satu orang yang sedang menempuh pendidikan di bidang konseling dan mencoba bersosial lebih dengan empati yang tinggi Really tidak mudah untuk mengaplikasikan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Normal nya sebagai

My story journey Hai kamu... Iyaa kamu yang sedang memperjuangkan pendidikan mu apa kabarnya? Okay I just want to share  ini adalah tahun ke 3 aku kuliah yes right lagi liburan semester 5 masuk nanti semester 6 dengan suasana yang berbeda tentunya karena kita mulai fokus pada konsentrasi masing-masing. Dan selama ini aku ga pernah pulang ke rumah saat liburan semester, but Alhamdulillah tetap pulang ketika idul Fitri dengan akhir Ramadhan yang tersisa. And Eid al-Adha is always overseas...its okey bersyukur kedua orang tua ku paham sekali dengan keadaan ku. Selama di rantau untuk kuliah aku bisa hitung pakai jari berapa kali aku pulang kampung.  And one thing from me that you may know,, tahun ketiga kuliah ku adalah untuk tempat tinggal ke empat kalinya di Kota orang ini. Yes, aku udah pindah empat kali. Pertama semester 1&2 aku tinggal di Asrama Mahasiswi Kabupaten asal ku yaitu asrama putri Kayong Utara,, singkat nya aku memutuskan untuk keluar dari asrama dan memilih tinggal di